Pejelasan Ihwal Gempa Bumi (Seisme)

Seisme atau gempa bumi yaitu suatu getaran yang terjadi lantaran kejadian tumpukan energi dari dalam bumi (tenaga endogen) yang sanggup menggetarkan lempeng samudera dan lempeng benua. Secara singkat gempa bumi terjadi pada ketika tekanan semakin meningkat di tempat batuan hingga pada tingkatan tertentu sehingga akan menimbulkan pergerakan yang mendadak. Pergerakan inilah yang nantinya akan membuat patahan kerikil pada ketika batuan tersebut pecah pada titik terlemah atau bahkan pergerakan tersebut akan mengakibatkan batuan menjadi tergelincir di sepanjang patahan yang ada. Ketika kejadian ini terjadi, maka sejumlah energi yang besar akan dilepaskan secara bersamaan dengan dilepaskannya tekanan. Energi yang dilepaskan ini akan menjadikan batuan yang berada di sekitarnya bergetar dan terjadilah gempa bumi.

Terdapat dua teori perihal proses terjadinya gempa bumi, teori tersebut yaitu teori elastisitas dan teori sesar.

1. Teori Elastisitas 
Teori elastisitas atau sering disebut sebagai teori kekenyalan lentur yaitu teori yang menjelaskan perihal proses energi yang menyebar pada ketika terjadinya gempa bumi. Harry Fielding Reid spesialis geofisika asal Amerika telah melaksanakan observasi perihal kejadian gempa yang terjadi di beberapa tempat. Ia menyatakan bahwa terjadinya guncangan gempa diakibatkan lantaran kekenyalan lentur dari energi yang sebelumnya terkumpul dari batuan sehingga akan terdeformasi secara elastis. Adapun akumulasi tegangan yang terjadi akan menjadikan terjadinya pelepasan energi dari bebatuan.

2. Teori Sesar
Sesar yaitu suatu celah yang terdapat pada kerak bumi yang berada di perbatasan antara dua lempeng tektonik. Menurut teori sesar, gempa bumi terjadi lantaran dipengaruhi oleh pergerakan batuan dan lempeng pada sesar bumi ini. Apabila batuan yang tertumpu jatuh ke bawah lantaran batuan penumpu di kedua sisinya bergerak saling menjauh, maka sesar ini dinamakan sebagai sesar normal (normal fault). Apabila batuan yang tertumpu terangkat ke atas lantaran batuan penumpu di kedua sisinya bergerak saling mendorong, maka sesar ini dinamakan sebagai sesar terbalik (reverse fault). Lalu apabila kedua batuan pada sesar bergerak saling berjatuhan, maka sesar ini dinamakan sebagai sesar geseran-jurus (strike-slip fault). Pada sesar normal dan sesar terbalik, keduanya akan menghasilkan perpindahan vertikal (vertical displacement), sedangkan pada sesar geseran-jurus akan menghasilkan perpindahan horizontal (horizontal displacement).

Seperti yang sudah dibahas di awal bahwa seisme atau gempa bumi merupakan getaran yang terjadi di permukaan bumi yang disebabkan oleh tenaga dari dalam bumi. Menurut para jago seismologi, terjadinya gempa bumi dibedakan menjadi 3 macam, yaitu gempa vulkanik, gempa runtuhan dan gempa tektonik. Berikut yaitu klarifikasi dari macam-macam gempa bumi tersebut :

1. Gempa Vulkanik
Gempa vulkanik yaitu gempa bumi yang disebabkan lantaran letusan gunung berapi. Gunung berapi yang akan meletus selalu diiringi dengan gempa yang sanggup menggetarkan permukaan bumi, hal ini terjadi lantaran adanya pergerakan dari magma yang akan keluar dari perut bumi pada ketika gunung akan meletus. Ketika magma bergerak menuju permukaan gunung berapi, maka ia akan bergerak ke atas sekaligus memcahkan bebatuan yang ada di dalam perut gunung berapi. Inilah yang mengakibatkan terjadinya getaran yang cukup berpengaruh dan berlangsung dalam waktu yang usang sehingga mengakibatkan gempa bumi. Selain jawaban dari tumbukan antara magma dengan dinding gunung berapi, gempa vulkanik ini juga disebabkan lantaran adanya tekanan gas pada letusan yang sangat berpengaruh dan terjadi perpindahan magma di dalam dapur magma.

2. Gempa Runtuhan
Gempa runtuhan yaitu gempa lokal yang terjadi apabila suatu gua di tempat topografi karst ataupun di tempat pertambahan runtuh, secara umum gempa ini banyak terjadi di tempat yang mempunyai banyak rongga di bawah tanah. Adapun misalnya yaitu tempat kapur yang mempunyai banyak sungai atau gua dibawah tanah yang tidak sanggup menahan atap gua dan juga di tempat pertambangan yang mempunyai banyak rongga-rongga dibawah tanah yang biasanya dipakai untuk mengambil materi tambang.

3. Gempa Tektonik
Gempa tektonik yaitu gempa yang terjadi lantaran adanya pergeseran antara lempeng-lempeng tektonik yang letaknya berada jauh dibawah kulit permukaan bumi. Pergeseran lempeng-lempeng inilah yang menimbulkan energi yang keluar menjadi lebih besar sehingga terjadilah guncangan yang biasanya kita rasakan. Gempa tektonik ini seringkali terjadi di bahari Samudera Hindia yang merupakan wilayah pertemuan antara El Nino dan La Nina ( baca : Cara Mencegah El Nino ) yang nantinya akan memperlihatkan dampak di wilayah yang berada di pesisir pantai.

Adapun istilah-istilah yang berkaitan dengan kejadian gempa bumi antara lain adalah:

  • Seismologi – Seismologi yaitu ilmu yang mempelajari perihal gempa bumi 
  • Hiposentrum – Hiposentrum yaitu sentra titik gempa yang terletak di dalam bumi 
  • Episentrum – Episentrum yaitu sentra gempa yang ada di permukaan ataupun dasar laut 
  • Seismograf – Seismograf yaitu alat yang dipakai untuk mencatat gempa 
  • Seismogram – Seismogram yaitu citra dari getaran bumi yang dicatat oleh seismograf dalam bentuk garis patah-patah. Apabila getarannya semakin kuat, maka semakin lebar pula penyimpangan garis patah-patahnya, kemudian apabila semakin usang getarannya hingga di tempat, maka semakin panjang pula pita dari seismogram menggambarkan seismogram. 
  • Pleistoseista – Pleistoseista yaitu garis batas tempat yang mengalami kerusakan terberat jawaban gempa bumi yang terletak di tempat sekitar episentrum. 
  • Isoseita – Isoseita yaitu garis pada permukaan muka bumi yang menghubungkan tempat-tempat yang terjadi kerusakan fisik 
  • Homoseista – Homoseista yaitu garis permukaan muka bumi yang mencatat gelombang gempa promer pada waktu yang sama dan terdapat garis elips.

Related : Pejelasan Ihwal Gempa Bumi (Seisme)

0 Komentar untuk "Pejelasan Ihwal Gempa Bumi (Seisme)"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)