Keajaiban Sedekah: Buntut Singkong Mengakibatkan Tukang Gorengan Ini Naik Haji

Keajaiban Sedekah: Buntut Singkong Menjadikan Tukang Gorengan Ini Naik Haji

Banyak keajaiban sedekah yang terkadang jauh dari logika manusia, tetapi memang seumpama itulah kehendak Allah atas orang-orang yang lapang dada bersedekah. Seperti cerita ini yang agar mengingatkan kita untuk saling menyebarkan meski dalam kondisi sulit dan jauh dari kata cukup.

Ketika itu seorang pedagang gorengan yang lazim mangkal di salah satu jalan, bangun sembari menggoreng dan menanti pelanggannya. Banyak gorengan yang ia buat mulai dari bakwan, tahu isi sampai singkong goreng. Setiap kali menghasilkan singkong goreng, ia senantiasa menggoreng buntut goreng tersebut, tetapi tidak ia jual. Ia justru senantiasa memberikannya terhadap anak kecil yang terkadang main di erat wilayah ia mangkal.

Hampir setiap kali tukang gorengan itu mangkal di sana, ia tak lupa untuk menampilkan buntut singkong goreng tersebut. Hingga tak terasa jerih payah yang dirintis tukang gorengan itu sudah meraih masa 20 tahun dan ia tetap menjadi tukang gorengan yang sederhana seumpama dulu.

Suatu hari, berhentilah suatu kendaraan beroda empat glamor di depan wilayah mangkalnya dan turun sesosok perjaka yang gagah dari kendaraan beroda empat tersebut. Pemuda itu kemudian secepatnya mendekati tukang gorengan dan bertanya, “Pak, masih ada gorengan buntut singkongnya?”

“Gak ada, Mas! Lagi pula itu gak saya jual alasannya terlalu kecil kalo dijual.”Jawab tukang gorengan

“ Oh, padahal saya sungguh rindu dengan gorengan buntut singkong bikinan bapak. Dulu dikala saya kecil, bapak senantiasa menampilkan gorengan tersebut terhadap saya. Kala itu ayah saya sudah meninggal sehingga tidak ada yang membiayai saya. Teman-teman pun senantiasa mengejek setiap kali mereka bisa jajan. Alhamdulillah bapak senantiasa menampilkan gorengan tersebut setiap kali saya main erat gerobak bapak. Terima kasih Pak”Pemuda itu mengisahkan

“Oh, kau anak yang dahulu itu. Padahal bapak hanya ngasih gorengan buntut singkong yang tidak seberapa.” Tukang gorengan itu keheranan. “Kenapa kau masih ingat bapak?”Sambungnya

“Sesungguhnya gorengan buntut singkong yang senantiasa bapak berikan terhadap saya bukan sekedar suatu buntut singkong, melainkan suatu kebahagiaan dan cita-cita bagi saya. Kala itu saya belum bisa membalas kebaikan yang sudah bapak lakukan.”

“Oleh alasannya itu, sekarang setelah saya bisa memiliki duit yang cukup, saya ingin memberangkatkan bapak untuk pergi ke Tanah Suci. Semoga bapak bisa senang dengan akhir saya.”

***

Subhaanallah, lihatlah bagaimana sedekah yang tidak seberapa tetapi diikuti dengan keikhlasan bisa berbuat keajaiban yang tidak pernah terpikir pun oleh si pemberi sedekah. Sungguh Allah tidak akan menyia-nyiakan kebaikan seseorang dan akan membalasnya berkali-kali lipat dengan cara yang sungguh menakjubkan.

Semoga cerita keajaiban sedekah tersebut bisa membangkitkan perasaan kita untuk senantiasa menyebarkan rezeki sekemampuan kita.

Wallahu A’lam
Sumber https://www.kabarmakkah.com