The Legend Of Zelda: Breath Of The Wild

Sepanjang bulan Februari hingga Maret 2017 memang menjadi moment yang paling susah bagi gamer, pasalnya beberapa game RPG open world yang paling diantisipasi tahun ini dirilis dalam waktu yang berdekatan. Seperti Horizon: Zero Dawn, NieR: Automata, The Legend of Zelda: Breath of The Wild, Mass Effect: Andromeda, hingga bulan April 2017 nanti serial Persona 5 yang paling dinantikan juga akan secepatnya hadir.

Nah, kali ini Nintendo sudah merilis game The Legend of Zelda: Breath of the Wild berbarengan dengan konsol hybrid Nintendo Switch pada tanggal 3 Maret 2017 kemarin. Game yang menjadi permulaan bangkitnya Switch dan selesai dari masa Wii U ini memang paling ditunggu-tunggu sejak trailer perdananya timbul dalam program E3 2016 lalu. Sehingga tidak heran, di sekarang ini beberapa "PC Master Race" hingga rela mengeluarkan duit untuk mendapat emulator Wii U untuk PC yaitu CEMU 1.7.3 model Patreon mudah-mudahan bisa memainkan game tersebut. Walaupun cara tersebut memanag sungguh ilegal dan dihentikan keras oleh Nintendo, tetapi hingga di sekarang ini langkah yang diambil oleh pengguna PC tersebut masih dijalankan hingga sekarang.
Lalu apa yang memicu game The Legend of Zelda: Breath of the Wild ini menjadi game yang paling ingin dimainkan oleh gamer diseluruh dunia? Apakah dari grafisnya? Gameplay? Fitur? atau lainnya? Apa yang menghasilkan gamer PC Master Race hingga rela mengeluarkan duit untuk menjajal emulator Wii U yang sanggup memainkan game tersebut padahal sudah jelas-jelas dihentikan oleh Nintendo?
Kali ini Kru KotGa akan mengulas tentang kedigdayaan game The Legend of Zelda: Breath of the Wild yang dapat membius gamer diseluruh dunia untuk ingin memainkannya. Sebelum mulai, ada baiknya kalian melihat cuplikan trailer-nya apalagi dahulu di bawah ini.


Bagi kalian penggemar franchise "tua" The Legend of Zelda sudah niscaya menunggu-nunggu kemunculan serial The Legend of Zelda: Breath of the Wild, pasalnya Nintendo memang sudah menghasilkan para penggemar menanti bertahun-tahun lamanya. Pada awalnya, serial modern tersebut memang dijadwalkan rilis untuk Wii U saja, tetapi ternyata Nintendo juga akan menjinjing game tersebut untuk konsol barunya yang pada mulanya berjulukan "NX" sebelum alhasil resmi diumumkan menjadi Switch.
Kejutan itupun berimbas pada seluruh franchise milik Nintendo yang juga akan hadir kembali untuk konsol Switch, pastinya dengan krasi dan inovasi yang baru. Oleh alasannya itu Nintendo senantiasa memegang tradisi usang untuk tetap membuatkan game dari franchise "tua" yang dimilikinya, salah satunya merupakan The Legend of Zelda: Breath of the Wild ini mudah-mudahan tetap eksis diantara produsen konsol dan game yang ada di saat ini.


Nah, di saat game di sekarang ini sudah menampilkan kenaikan mutu yang memanjakan indera mata manusia, Nintendo nampaknya sudah merilik hal tersebut tetapi nampaknya dengan cara yang tidak begitu signifikan mudah-mudahan tetap terlihat "low profile" dan menduduki zona yang sudah menjadi perebutan dari produsen besar. Dalam The Legend of Zelda: Breath of the Wild ini memang tidak dapat kalian sandingkan dengan game dari franchise gres menyerupai Horizon: Zero Dawn ataupun NieR: Automata yang kini sudah hadir lebih dulu, walaupun sama-sama mengusung rancangan RPG.

Related : The Legend Of Zelda: Breath Of The Wild

0 Komentar untuk "The Legend Of Zelda: Breath Of The Wild"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)