Soal Un Karakteristik Das

1. Perhatikan gambar kawasan pedoman sungai (DAS) berikut!

DAS X dan DAS Y mempunyai luas, kemiringan lahan, jenis tanah, dan tutupan vegetasi yang hampir sama. Apabila di kedua DAS terjadi hujan deras dan merata dengan intensitas sama, DAS yang rentan banjir adalah... karena...
A. DAS Y, bentuknya memanjang sehingga limpasan dari air hujan mengalir pelan-pelan ke hilir
B. DAS X, bentuknya membulat sehingga air hujan sedikit demi sediki meresap ke dalam tanah dan terbentuk banyak limpasan
C. DAS X, bentuknya membulat sehingga limpasan air hujan dari kawasan pengaliran terakumulasi di hilir
D. DAS Y, bentuknya memanjang sehingga beda tinggi hulu dan hilir yang besar mempercepat pedoman limpasan
E. DAS Y, bentuknya memanjang sehingga bawah umur sungai pendek lambat mengalirkan limpasan yang terbentuk dari air hujan

C. DAS X, bentuknya membulat sehingga limpasan air hujan dari kawasan pengaliran terakumulasi di hilir

2. Perhatikan ciri-ciri sungai berikut.
(1) arus deras
(2) terjadi sedimentasi
(3) terbentuk kelokan sungai
(4) kemiringan lereng landai, dan
(5) hanya terjadi abrasi vertikal
Karakteristik pedoman sungai bab tengah ditunjukkan nomor...
a (1), (2) dan (3)
b (1), (3) dan (5)
c (2), (3) dan (4)
d (2), (3) dan (5)
e (3), (4) dan (5)

a (1), (2) dan (3)

 3. Perhatikan ciri-ciri sungai berikut.
 (1) abrasi sungai mulai ke samping
 (2) terdapat wilayah permukiman
 (3) lembah sungai berbentuk U
 (4) datar dan subur
 (5) arusnya tenang
 Karakteristik pedoman sungai bab tengah ditunjukkan nomor...
a (1), (2) dan (3)
b (1), (3) dan (5)
c (2), (3) dan (4)
d (2), (3) dan (5)
e (3), (4) dan (5)

a (1), (2) dan (3)

4. Badan sungai sanggup dibedakan menjadi bab hulu, tengah dan hilir. Setiap bab mempunyai ciri sendiri. Salah satu ciri sungai di kawasan pedoman bab tengah adalah...
a. abrasi horisontal dominan, terjadi sedimentasi dan penampang melintang sungai berbentuk v.
b. sedimentasi tinggi, terbentuk kipas aluvial, dan penampang melintang sungai berbentuk v.
c. abrasi horisontal dan vertikal seimbang, terjadi sedimentasi dan terbentuk meander.
d. arusnya deras, abrasi horisontal lebih banyak didominasi dan terbentuk meander.
e. arusnya deras, abrasi vertikal lebih banyak didominasi dan terjadi sedimentasi.

c. abrasi horisontal dan vertikal seimbang, terjadi sedimentasi dan terbentuk meander.

5. Salah satu akhir kerusakan kawasan pedoman sungai ialah volume dan kualitas sungai semakin menurun. Usaha yang paling efektif untuk mengatasi kerusakan tersebut adalah...
a. Penghijauan
b. Penundaan tanaman
c. Mempusokan
d. Terasering
e. Alih fungsi lahan

a. Penghijauan 

6. Daerah pedoman sungai (DAS) terbagi menjadi bab hulu, tengah, dan hilir. Setiap bab mempunyai fungsi berbeda. Fungsi bab hulu yang sempurna adalah...
A. Pengatur air
B. Penyalur air
C. Pengendap air
D. Daerah pemanfaatan
E. Kawasan perlindungan

E. Kawasan perlindungan

7. Perhatikan karakteristik sungai berikut!
(1) Arusnya sangat deras
(2) Terjadi abrasi horisontal/lateral
(3) Terjadi proses pengendapan
(4) Penampang melintang berbentuk V
(5) Terbentuk kenampakan meander
Karakteristik sungai bab tengah ditunjukkan oleh angka...
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 3, dan 5
C. 1, 3, dan 4
D. 2, 3, dan 4
E. 2, 3, dan 5

E. 2, 3, dan 5

8. Kerusakan kawasan pedoman sungai (DAS) berdampak pada penurunan kualitas dri fungsi utama sungai. Upaya yang sempurna untuk mengatasi kerusakan DAS adalah...
A. Pengerukan dasar sungai yang mendangkal dan pembuatan tanggul
B. Penghijauan dan memperbanyak biopori untuk menambah resapan air hujan
C. Pelarangan pengembangan permukiman dan memperbanyak biopori di hulu
D. Reboisasi di hulu dan larangan pembukaan lahan untuk acara industri
E. Pelarangan petani melaksanakan penambangan serentak dan penebangan hutan

B. Penghijauan dan memperbanyak biopori untuk menambah resapan air hujan

9. Banyak terjadi sedimentasi, sungai semakin berkelok-kelok dan cukup lebar, serta arusnya sangat lemah merupakan ciri-ciri sungai bagian...
a. Hulu
b. Tengah
c. Hilir
d. Muara
e. Bantaran

c. Hilir 

10. Morfologi di suatu wilayah ditandai dengan kawasan pedoman sungai (DAS) berbentuk bulat. Daerah tersebut berpotensi terjadi banjir karena...
A. Air limpasan dari pinggir DAS mengalir dan datang di hilir hampir bersamaan
B. Bentuk sungai memanjang sehingga limpasan tinggi
C. Beda tinggi kemiringan lereng hulu ke hilir besar
D. Curah hujan di kawasan hulu lebih tinggi dibandingkan hilir
E. Bentuk sungai utama lebih panjang dibandingkan anak sungai

A. Air limpasan dari pinggir DAS mengalir dan datang di hilir hampir bersamaan

11. Daerah pedoman sungai sanggup mengalami kerusakan bila terjadi penggundulan hutan di kawasan hulu, pengembangan permukiman/industri dan kawasan pedoman dijadikan tempat pembuangan sampah. Akibatnya kawasan hilir rawan banjir. Upaya untuk mengatasi kerusakan tersebut adalah...
A. Menanam tumbuhan dengan sistem terasering dan mengendalikan air sungai
B. Melakukan pengerukan sungai dan mengurangi  pendangkalan kawasan aliran
C. Melakukan reboisasi dan mengembalikan kawasan pedoman sungai sebagai kawasan resapan
D. Mengganti hutan dengan tumbuhan pangan dan menciptakan biopori di kawasan pedoman sungai
E. Membuat bedungan dan betonisasi di sepanjang pedoman sungai

C. Melakukan reboisasi dan mengembalikan kawasan pedoman sungai sebagai kawasan resapan

12. Karaktersitik sungai bab hulu ialah sebagai berikut, kecuali...
A. Lembah sungai berbentuk V
B. Aliran air deras
C. Erosi vertikal kuat
D. Banyak meander
E. Banyak air terjun

C. Melakukan reboisasi dan mengembalikan kawasan pedoman sungai sebagai kawasan resapan