Bentuk-Bentuk Proyeksi Peta

Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari bahan ini, penerima didik diperlukan bisa memebedakan jenis-jenis proyeksi peta dengan benar.

PERTANYAAN
Bagaimana cara memindahkan gambar dari globe ke bidang datar tanpa terjadi kesalahan ukuran dan bentuknya?

https://www.google.com/url?sa=i&source=images&cd=&ved=2ahUKEwjkraa67-HlAhWRaCsKHQBnA0EQjRx6BAgBEAQ&url=https%3A%2F%2Fwww150.statcan.gc.ca%2Fn1%2Fpub%2F92-195-x%2F2011001%2Fother-autre%2Fmapproj-projcarte%2Fm-c-eng.htm&psig=AOvVaw2G2ZJVW3DYMPeJsoTce2p_&ust=1573551785301729

LANDASAN TEORI
Penggambaran bentuk permukaan bumi yang melengkung kalau digambarkan pada bidang datar niscaya akan mengalami kesalahan. Untuk menghindari atau memperkecil kesalahan, tersebut, dipilihlah cara penggambaran peta dengan proyeksi.

Proyeksi peta ialah cara pemindahan permukaan bumi yang melengkung ke bidang datar.
Agar peta yang dibentuk dengan baik, terdapat tiga kategori jenis proyeksi yang sanggup digunakan, yaitu harus conform, equivalent, dan equidistant.

Conform
Conform artinya bentuk-bentuk bidang daerah. pulau, dan benua yang digambar pada peta harus sesuai dengan bentuk aslinya di alam.

Equivalent
Equivalent artinya daerah-daerah atau bidang-bidang yang digambarkan harus sebanding luasnya dengan apa yang terdapat di alam

Equidistant
Equidistant artinya jarak-jarak yang digambarkan pada peta harus sempurna perbandingannya dengan keadaan sesungguhnya.

1. Proyeksi Zenithal

https://www.google.com/url?sa=i&source=images&cd=&ved=2ahUKEwi57oPksd3lAhX1juYKHYqhBOoQjRx6BAgBEAQ&url=https%3A%2F%2Fgisgeography.com%2Fazimuthal-projection-orthographic-stereographic-gnomonic%2F&psig=AOvVaw0n2_xtF871v2S_I8F-3Fgh&ust=1573397790763088

Proyeksi zenital ialah proyeksi dengan bidang proyeksi berupa bidang datar yang menyinggung bola bumi

Berdasarkan arah sinar, proyeksi zenithal dibedakan sebagai berikut:

a) Proyeksi Zenithal gnomonis atau gnomonic
Proyeksi ini disebut proyeksi sentral lantaran titik sumber proyeksinya terletak pada pusat sumbu bola bumi. Dengan kata lain, proyeksi zenital gnomonis merupakan proyeksi pada bidang datar dengan sumbu utamanya terletak di ekuator.

b) Proyeksi Zenital Stereografis
Merupakan salah satu proyeksi zenital dengna titik sumber proyeksinya terletak di kutub yang berlawanan dari titik singgung bidang proyeksi dengan kutub bola bumi.

c) Proyeksi Zenital Ortografis
Proyeksi zenital ortografis dengan titik sumber proyeksi terletak tak terhingga, sehingga sinar proyeksi merupakan garis-garis yang sejajar. Lingkaran paralel akan diproyeksikan dengna keliling yang benar (ekudistan). Jarak antarlingkaran paralel akan mengecil kalau semakin jauh dari pusat.

Berdasarkan Sudut Distorsi (penyimpangan) yang diakibatkan, proyeksi zenital dibedakan sebagai berikut:

a) Proyeksi Zenital Ekuidistan
Merupakann proyeksi yang mementingkan atau mengutamakan jarak. Jarak yang ada pada peta hasil proyeksi harus sempurna perbandingannya dengan keadaan yang sebenarnya.

b) Proyeksi Zenital Ekuivalen
Merupakan salah satu proyeksi yang mementingkan luas bidang atau tempat yang diproyeksikan. Luas bidang atau tempat yang digambarkan dalam proyeksi harus sebanding luasnya dengan apa yang ada pada keadaan sebetulnya di alam.

c) Proyeksi Zenital Konform
Merupakan proyeksi yang menggambarkan bentuk tempat atau bidang yang digambarkan di peta harus sebanding dengan keadaan sesungguhnya.

2. Proyeksi Silinder

https://www.google.com/url?sa=i&source=images&cd=&ved=2ahUKEwiE4b2Hs93lAhUZOisKHcI8CcYQjRx6BAgBEAQ&url=https%3A%2F%2Fgisgeography.com%2Fcylindrical-projection%2F&psig=AOvVaw1ITtFgN5xqfWrOZtMMAZd8&ust=1573397985813723

Proyeksi silinder ialah keadaan saat semua paralel berupa garis horisontal dan semua meridian berupa garis lurus vertikal. Proyeksi ini paling sempurna untuk menggambarkan tempat ekuator, alasannya ialah di arah kutub terjadi pemanjangan garis (pemekaran).

3. Proyeksi Kerucut

https://www.google.com/url?sa=i&source=images&cd=&ved=2ahUKEwiDofq2st3lAhXDrY8KHYVmCmAQjRx6BAgBEAQ&url=https%3A%2F%2Fgisgeography.com%2Fconic-projection-lambert-albers-polyconic%2F&psig=AOvVaw1ITtFgN5xqfWrOZtMMAZd8&ust=1573397985813723

Proyeksi kerucut diperoleh dengan memproyeksikan  bola bumi pada kerucut yang menyinggung atau memotong bola bumi. Bindang kerucut itu lalu dibuka sehingga bentangannya ditentukan oleh sudut puncaknya.

4. Proyeksi Unik

Sumber gambar

Proyeksi unik ialah cara memproyeksikan permukaan bumi yang lengkung pada bidang datar yang dikembangkan para andal kartografi.

5. Proyeksi Homolografik Mollweide

https://www.google.com/url?sa=i&source=images&cd=&ved=2ahUKEwiGy_mC8eHlAhWo4nMBHd_PDegQjRx6BAgBEAQ&url=%2Furl%3Fsa%3Di%26source%3Dimages%26cd%3D%26ved%3D%26url%3Dhttp%253A%252F%252Fwww.liberaldictionary.com%252Fmollweide-projection%252F%26psig%3DAOvVaw2ad_uGrzKgm1TXCoqeDzhf%26ust%3D1573552141949270&psig=AOvVaw2ad_uGrzKgm1TXCoqeDzhf&ust=1573552141949270

Proyeksi ini dikembangkan oleh Karl. B. Mollweide pada tahun 1805.

6. Proyeksi Goode Homolosine 

https://www.google.com/url?sa=i&source=images&cd=&ved=2ahUKEwjcoeSz8eHlAhVp6nMBHbIqC3gQjRx6BAgBEAQ&url=https%3A%2F%2Fen.wikipedia.org%2Fwiki%2FGoode_homolosine_projection&psig=AOvVaw0MRKUBIjU6_1H21TvmfX9e&ust=1573552312630197

Proyeksi ini dikembangkan oleh Dr. Paul Goode pda tahun 1023.

7. Proyeksi Ercakrt IV

https://www.google.com/url?sa=i&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwiC--mk8uHlAhXRfSsKHY3RD98QjRx6BAgBEAQ&url=https%3A%2F%2Fen.wikipedia.org%2Fwiki%2FEckert_IV_projection&psig=AOvVaw2lVvHq4NE8mrzkRBOK81pN&ust=1573552537914634

Proyeksi ini dikembangkan oleh Prof. Eckert-Greifendorff, spesialis geografi berkebangsaan Jerman.

PRAKTEK