Supervisi berencana menolong guru dalam mengembangkan kemampuannya mudah-mudahan suasana menuntut ilmu mengajar menjadi lebih baik. Keberhasilan supervisor meraih tujuan supervisi dipengaruhi banyak sekali faktor, salah satu diantaranya yakni aspek guru yang disupervisi. Dalam hal ini dituntut banyak sekali kiprah dan partisipasi guru dalam mendukung pelaksanaan supervisi. Peranan dan partisipasi guru tersebut sanggup dilihat dari setiap fase dalam proses supervisi, selaku berikut :
1. Fase Perencanaan
Penyusunan penyusunan rencana supervisi membutuhkan banyak sekali data dan informasi, khususnya yan berhubungan dengan guru dan proses menuntut ilmu mengajar yang dilaksanakan. Dalam hal ini dikehendaki keterbukaan dan kesediaan guru-guru untuk menampilkan data dan keterangan perihal permasalahan dan kesusahan yang mereka jumpai dalam menjalankan tugasnya selaku guru.
2. Fase Pelaksanaan
Perlaksanaan supervisi membutuhkan kolaborasi yang bagus antara guru dan supervisor. Guru-guru perlu menyadari bahwa kemunculan supervisor di sekolah berencana menolong dan membina kesanggupan guru, bukan mencari-cari kesalahan.
3. Fase Evaluasi
Evaluasi pelaksanaan supervisi menampilkan faedah bagi supervisor dan guru. Supervisor sanggup mengenali sasaran yang telah diraih dalam pelaksanaan kenaikan kemampuannya. Dalam hal ini guru dikehendaki sanggup menemukan hasil penilaian secara terbuka, dan bersedia menemukan usulan dan instruksi supervisor untuk perbaikannya.
0 Komentar untuk "Peranan Guru Dalam Supervisi Pendidikan"