Teknik-Teknik Supervisi Pendidikan

Dilihat dari jumlah orang yang disupervisi, teknik supervisi sanggup dibedakan atas dua yakni : teknik perorangan dan teknik kelompok.

Secara umum, teknik supervisi diantaranya berisikan beberapa teknik, selaku berikut :

1.      Kunjungan kelas,
2.      Pertemuan pribadi
3.      Rapat dewan guru,
4.      Kunjungan antar kelas,
5.      Kunjungan sekolah,
6.      Kunjungan antar sekolah
7.      Penerbitan buletin, dan
8.      Penataran atau pendidikan dan pelatihan.

Keterangan

1.      Kunjungan Kelas

Supervisor memasuki ruang kelas pada pelaksaan KBM. Teknik ini dijalankan dengan tiga cara, yaitu:

a.      Direncanakan pengawas dan diberitahukan terhadap guru yang bersangkutan
b.      Direncanakan oleh pengawas, tetapi tidak diberitahukan terhadap guru yang bersangkutan
c.      Direncanakan oleh guru, kemudian memanggil pengawas.Kunjungan kelas ini berniat untuk menghimpun keterangan dalam rangka kenaikan mutu proses dan hasil pembelajaran bukan menyeleksi kondite.

2.      Pertemuan Pribadi

Pertemuan eksklusif yakni pembicaraan antara pengawas dan guru tentang usaha-usaha memajukan kesanggupan profesional guru. Pertemuan eksklusif dijalankan dengan dua cara, yaitu:

a.      Pertemuan eksklusif sebelum kunjungan kelas.Pertemuan ini membicarakan upaya perbaikan proses pembelajaran sehingga akan menjadi konsentrasi pengamatan kelas.
b.      Pertemuan eksklusif sesudah kunjungan kelas.Pertemuan ini membicarakan keistimewaan dan kelemahan proses pembelajaran yang sudah dilaksanakan sehingga menjadi umpan balik bagi guru untuk memperbaiki dan memajukan proses pembelajaran.

3.      Rapat Dewan Guru

Rapat dewan guru merupakan konferensi antar semua guru dan kepala sekolah yang membicarakan banyak sekali hal yang menyangkut penyelenggaraan pendidikan dan proses pembelajaran. Maksud rapat dewan guru:

a.      Mengatur seluruh anggota staff biar memiliki kesamaan tujuan
b.      Mendorong anggota biar mengenali tanggung jawab masing-masing
c.      Bersama-sama menyeleksi cara yang sanggup dijalankan perbaikan PBM (Proses Belajar Mengajar)
d.      Meningkatkan arus komunikasi dan informasi.

4.      Kunjungan Antar Kelas

Guru dikelas yang satu berkunjung ke kelas lainnya dalam satu lingkungan sekolah.

5.      Kunjungan Sekolah

Pengawas mendatangi sekolah secara terencana untuk menyediakan pembinaan, baik dengan pemberitahuan maupun secara tiba-tiba atau atas permohonan guru atau kepala sekolah.

6.      Kunjungan Antar Sekolah

Guru-guru atau staff mendatangi sekolah-sekolah yang dinilai sukses dan pantas dijadikan contoh. Pengawas sanggup mempergunakan guru sekolah lain untuk menyediakan pembinaan.

7.      Penerbitan Buletin Profesional

Buletin profesional merupakan brosur terjadwal yang berisi topik-topik tetentu berhubungan dengan kerja keras kenaikan proses belajar-mengajar. Buletin ini tidak mesti ditulis oleh para ahli, tetapi semua guru atau staff yang sudah memiliki pengalaman kesuksesan dalam proses pembelajaran.

8.      Penataran atau Pendidikan dan Pelatihan

Penataran atau Diklat (Pendidikan dan Pelatihan)dapat dilaksanakan dari sekolah sendiri atau mengikuti kesibukan yang dilaksanakan oleh pihak-pihak tertentu.

Related : Teknik-Teknik Supervisi Pendidikan

0 Komentar untuk "Teknik-Teknik Supervisi Pendidikan"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)