Namun ada juga jenis screw tertentu yang digunakan untuk mendorong materi baku atau material bikinan yang berupa serbuk menyerupai tepung, chemical padat, dan sejenisnya.
Jenis screw yang digunakan untuk mendorong materi baku atau material dari tepung, chemical padat dan sejenisnya merupakan jenis screw yang tidak melibatkan TCU unit, sehingga screw versi ini tidak punya lubang didalam screw.
Screw atau extruder ke dua jenis ini pastinya akan memiliki permasalahan atau duduk kendala masing - masing lantaran memang senantiasa beroperasi untuk proses produksi.
Macam - macam Masalah pada Screw atau Extruder.
Berikut merupakan macam - macam duduk kendala trouble shooting pada screw atau extruder beserta cara penanganannya merupakan :
1. Screw mengalami Keausan.
Cara kerja screw atau extruding merupakan berputar didalam barel atau cylinder agar dapat melumat dan mendorong material.
Dengan metode kerja screw tersebut yang senantiasa berputar akan mengalami aus, sehingga diameter screw akan menyusut atau mengecil.
Adapun penyebab screw atau extruder ini dapat aus lantaran screw ini bergesekan atau bersentuhan dengan materi baku yang memiliki tekstur bermacam - macam menyerupai karet atau plastik.
Selain itu juga, screw yang aus disebabkan lantaran blade screw bergesekan dengan inner bushing cylinder.
Jika dalam kondisi tidak ada material dan screw diputar, maka secara otomatis blade screw akan bergesekan eksklusif dengan inner bushing cylinder atau barel screw.
Hal inilah yang membuat screw cepat mengalami keausan atau diameter screw mengalami pengikisan.
Adapun untuk menanggulangi duduk kendala trouble shooting pada screw yang mengalami aus ini merupakan dengan cara mengubah screw tersebut dengan screw yang gres atau screw yang memiliki diameter sesuai standart.
Kemudian screw yang mengalami keausan tersebut, kemudian dapat direpair atau diperbaiki dengan cara diwelding pada potongan yang aus dan kemudian dibubut mudah-mudahan screw tersebut kembali ke diameter yang patokan normal.
2. Masalah Screw Bocor Air pada ujung Screw.
Screw yang digunakan untuk melumat materi baku menyerupai karet dan plastik yang dilengkapi dengan TCU pastinya akan ada potensi terjadi kebocoran air pada screw itu sendiri.
Kebocoran air ini dapat terjadi pada nose screw atau cap screw yang digunakan untuk menutup lubang ujung screw.
Kebocoran pada cap screw ini dikarenakan O Ring atau seal pada cap screw telah mengalami kerusakan pecah atau retak, sehingga fatwa air yang masuk ke dalam screw akan bocor.
Adapun cara penanganan kebocoran air pada ujung screw ini merupakan dengan cara :
- Bongkar screw unit dan kemudian lepas cap screw untuk diganti O ring yang telah rusak dengan O Ring yang baru.
- Lepas Inner pipe dan kemudian berikan lapisan seal tape kembali.
- Kemudian pasang atau setting inner pipe kembali.
- Karena di saat pemasangan screw tidak menggunakan pelumas pada gear screwnya.
- Terjadi korosi pada gear screw yang mengikat ke body gear box.
- Ada materi baku atau material yang menggumpal didalam screw.
- Keluarkan screw dengan didorong menggunakan alat bantu pelengkap berupa treker dorong yang lebih memiliki power yang lebih besar.
- Gunakan alat khusus untuk mendorong screw yang dibantu dengan menggunakan jack hydrolik.
0 Komentar untuk "Macam Duduk Problem Pada Screw Beserta Penanganannya"