Pengertian Flow Glass Oli Dan Kegunaan Flow Glass Oli

Macam duduk permasalahan pada TCU beserta penanganannya. 

Macam duduk permasalahan pada screw extruder beserta penanganannya. 

Macam duduk permasalahan pada belt conveyor katun beserta penanganannya. 

Kegunaan Flow Glass Oli. 

Flow glass oli yang dipasang pada pipping saluran oli mesin bikinan memiliki maksud dan tujuan tertentu. 

Adapun kegunaan flow glass oli yang dipasang pada Instalasi pipping saluran oli yakni selaku berikut :

1. Sebagai Alat Indikasi Aliran Oli. 

Oli ialah komponen penting pada mesin produksi, dan dapat dibilang oli yakni nyawa dari suatu mesin produksi, khusus untuk mesin bikinan yang menggunakan oli. 

Oli digunakan selaku salah satu komponen untuk lubrikasi atau pelumas pada mesin bikinan yang bergerak atau berputar. 

Adapun komponen mesin bikinan yang menggunakan oli selaku lubrikasi yakni :

• Gear box. 
• Bearing screw extruder. 
• Bushing Roll Mill. 
• Neck Gear Roll Calender. 
• Dan lain sebagainya. 

Komponen - komponen mesin diatas akan rusak bahkan hancur, kalau tak punya pelumas atau lubrikasi oli yang sesuai. 

Aliran oli yang melumasi komponen - komponen mesin tersebut mesti dicheck dan ditentukan berlangsung dengan baik utamanya metode sirkulasinya. 

Maka dari itu, untuk memudahkan pengecheckan apakah oli pelumas tersebut mengalir dengan tanpa gangguan atau tidak, maka ada Instalasi flow glass oli. 

Flow glass oli ini digunakan selaku alat indikasi, apakah ada anutan oli atau tidak untuk melumasi komponen - komponen mesin tersebut. 

Sehingga dengan adanya flow glass ini, teknisi mesin akan lebih gampang dan terbantu dalam menentukan tanpa gangguan atau tidaknya anutan oli lubrikasi pada komponen mesin cuma dengan menyaksikan anutan oli melalui flow glass tersebut. 

Baca juga tentang 

• Tugas dan Tanggung Jawab Teknisi Mekanik.
• Nominal Upah UMR Tahun 2022 update di seluruh Indonesia.
• Macam - Macam Helper Produksi Beserta Tugasnya.

2. Flow Glass selaku alat deteksi anutan oli. 

Kegunaan flow glass oli atau faedah flow glass oli selanjutnya yakni flow glass digunakan selaku alat untuk mendeteksi apakah ada anutan oli atau tidak. 

Flow Oli ada yang dilengkapi dengan switch yang hendak dihubungkan ke aktivitas elektrikal, yang fungsinya untuk mendeteksi anutan oli yang masuk ke flow glass. 

Jika pada dikala mesin running, dan selama sementara waktu tidak ada anutan oli yang masuk ke flow glass, maka switch tersebut akan mengirim sinyal ke aktivitas dan mesin akan suara alarm abnormal dan mesin stop tidak bisa running. 

Dengan adanya alarm abnormal mesin dari anutan oli yang tidak ada ini, maka hal ini akan menampilkan gunjingan terhadap operator atau teknisi, bahwa mesin tersebut mengalami trouble shooting yakni anutan oli mesin tidak normal. 

Dengan adanya alarm tersebut, maka para teknisi dapat pribadi mengenali pokok permasalahan abnormal mesin yang terjadi. 

Dengan adanya alarm oli lubrikasi tersebut, maka secara pribadi komponen mesin yang lain terselamatkan dari kerusakan yang disebabkan tidak adanya oli lubrikasi. 

3. Flow Glass Oli selaku Alat Safety Mesin. 

Selain selaku alat untuk memudahkan operator mengecheck ada atau tidaknya anutan oli yang masuk ke mesin, flow glass oli juga digunakan selaku salah satu alat safety mesin produksi. 

Komponen mesin menyerupai bushing, bearing, gear box, neck gear yang senantiasa menggunakan oli selaku pelumas niscaya akan mengalami kerusakan kalau tidak mendapat supply oli pada dikala berputar. 

Untuk mengantisipasi hal tersebut yakni tidak adanya anutan oli yang masuk ke komponen - komponen mesin dan menangkal terjadinya kerusakan komponen mesin lantaran tidak tersupply oli pelumas, maka mesti dipasang alat safety yakni switch pada flow glass oli. 

Jika flow glass tidak ada anutan oli selama mesin running, maka selaku alat safety switch flow glass akan mengumumkan ke aktivitas untuk mesin alarm atau stop mesin. 

Komponen - komponen Flow Glass Oli. 

Adapun yang tergolong komponen - komponen flow glass oli yakni selaku berikut :

• Port In atau lubang masuk yang berfungsi selaku jalan masuknya anutan oli dari sumber oli ke benda yang hendak dilumasi oleh oli tersebut. 
• Port Out atau lubang keluar yang berfungsi selaku jalan keluarnya anutan oli dari flow glass menuju benda kerja yang hendak dilumasi oli tersebut. 
• Ball atau bola valve yang berfungsi selaku katup epilog lubang masuknya oli atau port In kalau tidak ada anutan supply oli dari sumber oli atau tanki oli. 
• Spring atau pegas yang berfungsi untuk menstabilkan bola valve pada dikala buka dan menutup port In atau lubang masuk. 
• Tabung beling atau tabung acrillic yang berfungsi selaku tabung jalur lewatnya anutan oli dari tanki oli menuju benda yang hendak dilumasi. 
• Casing yang berfungsi selaku body atau dudukan tabung beling dan part yang lain sehingga menjadi satu unit flow glass. 
• Switch yang berfungsi selaku alat deteksi alarm kalau tidak ada anutan oli lubrikasi. 

Demikian sedikit ulasan wacana pemahaman flow glass oli beserta manfaatnya dimesin bikinan pabrik Industri. 

Baca Juga :

• Fungsi Koperasi Perusahaan
• Tugas dan Tanggung Jawab Ketua Koperasi
• Tugas Pengurus Koperasi

Sumber http://www.samiinstansi.com