Ketika siswa-siswa di kelas memiliki motivasi intrinsik, maka pembelajaran menjadi lebih gampang bagi mereka, begitupun proses pengelolaan pembelajaran yang mesti dijalankan oleh guru. Memang menghasilkan siswa memiliki motivasi intrinsik tidaklah gampang dan perlu waktu. Kesabaran dan kerja keras keras guru sungguh diperlukan. Selain motivasi intrinsik guru juga mesti merencanakan motivasi ekstrinsik untuk siswa sehingga sanggup menolong mereka belajar, yang pada jadinya dikehendaki mereka akan memiliki motivasi intrinsik pula.
Selain itu, kehendak orang bau tanah terhadap anaknya (siswa) biar mendapatkan nilai yang bagus di sekolah juga ialah motivasi ekstrinsik. Pada intinya, motivasi ekstrinsik yakni dorongan dari luar diri siswa yang menghasilkan siswa menjadi ingin bertindak atau melakukan sesuatu atau belajar.
Motivasi ekstrinsik sungguh gampang diberikan terhadap siswa. Guru misalnya sanggup prospektif sesuatu, menyerupai nilai, hadiah, atau apapun sehingga sehingga tergerak untuk berguru atau melakukan sebuah aktivitas. Adalah sungguh menantang bagi guru untuk sanggup merencanakan hal-hal atau insentif yang tepat sehingga siswa menjadi termotivasi untuk berguru atau mengikuti sebuah aktivitas. Adakalanya kado atau insentif yang diberikan tidak cukup menawan atau sudah menjemukan mereka, sehingga tidak lagi berfungsi untuk menumbuhkan motivasi siswa. Guru perlu lebih inovatif mengeksplorasi cara-cara menghasilkan siswa termotivasi untuk belajar.
Baca Juga:
 |
| hadiah yakni salah satu bentuk motivasi ekstrinsik |
Mengenali Siswa dengan Motivasi Ekstrinsik
Siswa-siswa yang sudah memiliki motivasi ekstrinsik sanggup dipahami dari kata-kata yang terlontar dari percakapan mereka, misalnya:- "Saya perlu mendapatkan nilai rata-rata 8 untuk sanggup masuk ke Sekolah Menengan Atas cita-cita saya setelah tamat dari Sekolah Menengah Pertama kita ini."
- "Jika saya tidak sukses dengan baik pada bahan ini, sanggup jadi saya akan mendapat kiprah yang lebih banyak lagi dari Pak Johan."
- "Bu Reni akan membagikan camilan bagus hari ini kalau kita sanggup menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam pelajaran matematikanya."
- dan sebagainya.
Selain itu, kehendak orang bau tanah terhadap anaknya (siswa) biar mendapatkan nilai yang bagus di sekolah juga ialah motivasi ekstrinsik. Pada intinya, motivasi ekstrinsik yakni dorongan dari luar diri siswa yang menghasilkan siswa menjadi ingin bertindak atau melakukan sesuatu atau belajar.
Motivasi ekstrinsik sungguh gampang diberikan terhadap siswa. Guru misalnya sanggup prospektif sesuatu, menyerupai nilai, hadiah, atau apapun sehingga sehingga tergerak untuk berguru atau melakukan sebuah aktivitas. Adalah sungguh menantang bagi guru untuk sanggup merencanakan hal-hal atau insentif yang tepat sehingga siswa menjadi termotivasi untuk berguru atau mengikuti sebuah aktivitas. Adakalanya kado atau insentif yang diberikan tidak cukup menawan atau sudah menjemukan mereka, sehingga tidak lagi berfungsi untuk menumbuhkan motivasi siswa. Guru perlu lebih inovatif mengeksplorasi cara-cara menghasilkan siswa termotivasi untuk belajar.
Baca Juga:
0 Komentar untuk "Motivasi Ekstrinsik Dalam Pembelajaran Di Kelas"