Ekonomi Islam Cenderung Ke Sektor Riil

Sistem ekonomi Islam lebih cenderung pada pemberdayaan sektor riil. “Pemerintah Indonesia mesti menumbuhkan sektor riil di penduduk selaku rancangan ekonomi dan keuangan Islam, menyerupai Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) maupun industri rumahan yang bergerak di bidang makanan, kerajinan, serta jasa,” kata Muhamad Abduh, dosen ekonomi International Islamic University Of Malaysia, di Lebak, Jumat (21/9).

Berbicara dalam pelatihan “Globalization and Its Challanges in Islamic Financial (globalisasi dalam tantangan dalam perspektif keuangan Islam)” di Kampus Latansa Mashiro Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Abduh mengatakan, sektor riil bisa tahan banting kepada krisis keuangan global. Jika sektor tersebut diterapkan, ke depan, Indonesia tidak akan mengalami krisis keuangan.

Dia mengatakan, pengalaman krisis keuangan yang melanda Indonesia 1997-1998 akhir spekulan melakukan jual-beli yang bermain di pasar mata duit internasional. Awalnya, Thailand Bank dan Kuala Lumpur mengalami hal yang sama. Tetapi, kebijakan Mahathir Mohammad mematok dolar kepada ringgit sehingga Malaysia bisa keluar dari krisis tersebut.

Kebijakan pemerintah dengan memasarkan nilai rupiah ke pasaran memicu nilai rupiah lemah kepada dolar, bahkan meraih level Rp 20 ribu per dolar. Akibatnya, katanya, banyak pebisnis ekspor-impor dalam negeri hancur alasannya merupakan jatuhnya nilai rupiah. Pada masa krisis tersebut, sektor ekonomi riil terbukti bisa bertahan. “Jadi, ke depan mesti dijadikan alternatif dalam pengembangan ekonomi di Indonesia,” ujarnya.

Hendri Tanjung, dosen Universitas Ibnu Khaldun Bogor, pembicara lain dalam pelatihan tersebut mengatakan, pemerintah mesti membangun ekonomi berkonsep Islam selaku alternatif mengantisipasi krisis keuangan. Salah satunya, berdirinya bank syariah.

Selama ini, katanya, pertumbuhan bank syariah telah berkembang di masyarakat, namun penduduk masih banyak yang belum mengenali faedah bank syariah. Padahal, bank syariah bisa tahan krisis keuangan dengan rancangan ekonomi Islam. “Kami berharap, pengurus pendidikan perguruan tinggi tinggi membuka jurusan ekonomi syariah biar penduduk bisa paham kepada ekonomi syariah,” katanya.
Hendri mengatakan, ke depan, bank syariah akan bisa menyaingi bank konvensional. Saat ini, perkembangan bank syariah membaik. “Saya yakin, ke depan akan sanggup berkompetisi dengan bank konvesional,” katanya.

Related : Ekonomi Islam Cenderung Ke Sektor Riil

0 Komentar untuk "Ekonomi Islam Cenderung Ke Sektor Riil"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)