Prinsip-Prinsip Dan Syarat Yang Mesti Dipenuhi Dalam Perumusan Kompetensi Dasar Dan Indikator

Prinsip-prinsip yang mesti diamati dalam merumuskan KD diantaranya antara lain:

1.   Meluas, artinya akseptor didik mendapatkan peluang yang luas untuk membuatkan pengalaman mengenai pengetahuan, keterampilan, sikap, nilai yang berhubungan pada dikala pembelajaran berlangsung.
2.   Seimbang, artinya dimana setiap akseptor Kompetensi perlu sanggup diraih lewat alokasi waktu yang cukup untuk pembelajaran yang efektif.
3.   Relevan, tujuannya yakni dimana setiap Kompetensi terkait dengan penyiapan akseptor didik untuk mengembangkan kualitas kehidupan lewat peluang pengalaman.
4.   Perbedaan, ialah upaya pelayanan perorangan dimana akseptor didik perlu mengetahui apa yang perlu untuk dipelajari, bagaimana berfikir, bagaimana berbuat untuk membuatkan Kompetensi serta keperluan individu masing-masing. (yulaewati 2004:20)

Adapun Syarat yang mesti dipenuhi untuk sanggup merumuskan KD yang bagus yakni selaku berikut:

a.   Rumusan tujuan yang dibentuk mesti berpusat pada siswa, mengacu terhadap pergeseran tingkah laris subjek pembelajaran yakni siswa selaku akseptor didik.
b.   Rumusan KD mesti merefleksikan tingkah laris operasional yakni tingkah laris yang sanggup diamati dan diukur yang dirumuskan dengan menggunakan kata-kata operadional.
c.   Rumusan KD mesti terdiri dari makna dari pokok bahasan atau materi pokok yang hendak diajarkan pada dikala aktivitas berguru mengajar ).

Perumusan Indikator

Pengembangkan indikator membutuhkan pemberitahuan karakteristik akseptor didik yang unik dan beragam. Peserta didik memiliki keanekaragaman dalam intelegensi dan gaya belajar, oleh alasannya itu indikator sepantasnya bisa mengakomodir keanekaragaman tersebut.

Peserta didik dengan karakteristik unik visual-verbal atau psiko-kinestetik sepantasnya diakomodir dengan analisa yang cocok sehingga kompetensi siswa dan sanggup terukur secara proporsional. Karakteristik sekolah dan tempat juga menjadi pola dalam pengembangan indikator alasannya target pencapaian sekolah tidak sama. Sekolah klasifikasi tertentu yang melampaui tolok ukur minimal sanggup membuatkan indikator lebih tinggi. tergolong sekolah bertaraf internasional sanggup membuatkan indikator dari SK dan KD.

Dengan mengkaji permintaan kompetensi sesuai acuan tolok ukur nasional yang digunakan. Sekolah dengan keistimewaan tertentu juga menjadi pertimbangan dalam membuatkan indikator. Dalam merumuskan indikator pembelajaran perlu diamati beberapa ketentuan selaku berikut:

a.   Setiap KD dikembangkan sedikitnya menjadi dua indikator
b.   Keseluruhan indikator menyanggupi permintaan kompetensi yang tertuang dalam kata kerja yang dipakai dalam SK dan KD.
c.   Indikator mesti meraih tingkat kompetensi minimal KD dan sanggup dikembangkan melampaui kompetensi minimal sesuai dengan potensi dan keperluan akseptor didik.
d.   Indikator yang dikembangkan mesti menggambarkan hirarki kompetensi.
e.   Rumusan indikator sedikitnya meliputi dua aspek, yakni tingkat kompetensi dan materi pembelajaran.
f.    Indikator mesti sanggup mengakomodir karakteristik mata pelajaran sehingga menggunakan kata kerja operasional yang sesuai.
g.   Rumusan indikator sanggup dikembangkan menjadi beberapa indikator analisa yang meliputi ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik.[9]

Contoh indikator pencapaian kompetensi:
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator
Memahami ketentuan aturan Islam mengenai pengurusan jenazah.
Menjelaskan tatacara pengurusan jenazah
o Mampu menerangkan langkah-langkah/tatacara memandikan jenazah
o Mampu menerangkan metode mengkafani jenazah
o Mampu menerangkan metode menshalatkan jenazah
o Mampu menerangkan metode menguburkan jenazah
Memperagakan
tatacara pengurusan
jenazah
·   Mampu memperagakan/mempraktikkan metode memandikan jenazah
·   Mampu memperagakan/mempraktikkan metode mengkafani jenazah
·   Mampu memperagakan/mempraktikkan metode menshalatkan jenazah
·   Mampu memperagakan metode menguburkan jenazah

Related : Prinsip-Prinsip Dan Syarat Yang Mesti Dipenuhi Dalam Perumusan Kompetensi Dasar Dan Indikator

0 Komentar untuk "Prinsip-Prinsip Dan Syarat Yang Mesti Dipenuhi Dalam Perumusan Kompetensi Dasar Dan Indikator"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)